Perjalanan dan Analisa Karya Seni Pada Pekan Kebudayaan Nasional

 

Nama : Naufal Adib Ssyahrizal

NPM  : 202246500656

Kelas : R3I

Mata kuliah : Filsafat seni

Dosen Pengampu : Dr.Sn. Angga Kusuma Dawami M.Sn.

ANALISIS ALIRAN, TEORI, DAN PENGALAMAN ESTETIS PADA LIMA KARYA YANG DITEMUI DI PEKAN KEBUDAYAN NASIONAL 

Tempat : Galeri Nasional Indonesia

Acara : Pekan Kebudayaan Nasional

Waktu : Minggu, 22 Oktober 2023

1.    Kampung Jepang

kampung jepang 1970 by Kartika

karya yang dibuat oleh Kartika bernama Kampung Jepang tahun 1970, menggunakan cat akrilik diatas kanvas ukuran 78 x 98 cm. salah satu koleksi museum affandi. karya ini menggambarkan suasana kampung jepang dengan menjadikan gambar toko menjadi fokus dari karya, karya tersebut menurut saya memiliki aliran seni representasi dan impresionisme. dimana karya diatas merepresentasikan tempat yaitu kampung jepang dan lalu karya dibuat juga untuk memberikan kesan dari suasana lingkungan tempat tersebut. kemudian teknik pewarnaan yang unik menjadikan karya terlihat estetik khususnya  pada bagian penggambaran awan-awannya. komposisi baik warna maupun elemen desain dalam karya dapat memberikan kesan harmoni dan tenang ketika dilihat dalam pengalaman estetis yang saya dapatkan dari karya tersebut.

 

2.    " "

belum ada judul 1969 by Kustiyah

karya dari Kustiyah ini belum diketahui judulnya, karya yang dibuat tahun 1969 menggunakan cat minyak di atas kanvas berukuran 68 x 78 cm dan merupakan salah satu koleksi dari Griya Seni Hj. Kustiyah Edhi Sunarso ini menggambarkan dua wayang yang saling berhadapan satu sama lain lalu bagian background gambar dibuat seperti berputar ke pusatnya yang berada diatas kepala kedua wayang tersebut. karya tersebut menurut saya memiliki aliran seni representasi dimana 2 wayang digambarkan sebagai 2 orang yang saling berseteru kemudian pewarnaan  pada bagian background dari gambar memberikan kesan tekanan pada karya tersebut membuat semakin memperjelas hal tersebut. dalam karya diatas komposisi dari warna yang saling bertabrakan baik pada bagian wayang maupun bagian background yang terlihat berputar-putar menuju pusat dari karya tersebut memberikan impact yang sangat besar dalam pengalaman estetis yang saya rasakan. 

3.    Pohon Nangka

Pohon Nangka 1985 by Rustamadji

karya dari Rustamadji ini dibuat tahun 1985, menggunakan cat minyak di atas kanvas berukuran 80 x 110 cm. karya tersebut merupakan salah satu koleksi di Galeri Nasional Indonesia. karya diatas mengambarkan pemandangan dari pohon nangka. menurut saya karya tersebut memiliki aliran seni naturalisme, dimana karya mengimitasi dari pemandangan alam itu sendiri yaitu pemandangan dari depan pohon nangka yang kemudian dibagian background terdapat siluet orang, ladang, dan hutan yang menambah nilai estetik dari karya tersebut. detail pada karya ini memerikan kesan kesabaran dan ketelitian sebagai impresi yang saya rasakan dalam pengalaman estetis yang didapat dari karya ini.

4.    Baronang

Baronang 2000 by Kustiyah

karya dari Kustiyah yang berjudul Baronang ini dibuat tahun 2000, menggunakan cat minyak di atas kanvas berukuran 100 x 79 cm. karya ini merupakan salah satu koleksi dari Griya Seni Hj. Kustiyah Edhi Sunarso. karya ini menggambarkan 5 ekor ikan baronag diatas helai daun pisang. menurut saya karya ini memilki aliran realisme, dimana karya menggambarkan 5 ekor ikan baronang dengan benar-benar nyata. kemudian komposisi dari warna dari fokus objek dan warna pada background yang kontras membuat karya terlihat estetik dan nyata. detail maupun kontras warna memberikan pengalamam estetis yang nyata dari gambar ikan baronang ini yang saya rasakan dari karya baronang ini.

5.     karya kelima

karya kelima ini merupakan salah satu karya yang dipamerkan dalam pekan kebudayaan nasional di galeri nasional, karya diatas menggambarkan buah salak yang terkelupas memaikan terompet dan pisang yang sedang duduk bermain lego. menurut saya karya tersebut memilki aliran seni surealisme, karena pada karya tersebut menggambarkan fantasi aneh dimana buah salak bermain terompet dana pisang yang bermain lego. kompisisi warna pada karya sangat kontras baik anatara objek maupun background kemudian elemen desain pada karya digunakan dengan sangat bebas seperti sebuah mimpi yang tanpa batas. karya ini memberikan kesan kesengan seperti kita diajak bermain-main dalam imajinasi yang tak terbatas, begitulah pengalaman estetis yang saya dapatkan dari karya ini.

DOKUMENTASI PADA PEKAN KEBUDAYAAN NASIONAL

Kesimpulan :

Pekan Kebudayaan Nasional merupakan kegiatan dari Kemidikbudristek yang dimulai pada tanggal 20 Oktober - 29 Oktober 2023. kegiatan pada PKN ini yaitu pameran dari karya maupun teknologi yang diselenggarakan dibeberapa tempat sekitar JABODETABEK, dimana Galeri Nasional merupakan salah satu tempat untuk penyelenggaran acara PKN ini. Dalam pameran pada PKN di Galeri Nasional ini kita dapat melihat karya-karya seni maupun teknologi yang dipamerkan, selain itu juga ada juga permainan yang juga bisa dimainkan pengunjung saat jenuh.

Karya - karya yang saya analisa diatas merupaka karya yang dipamerkan pada Pekan Kebudayaan Nasioanal di Galeri Nasional, dimana saat berkunjung dan melihat-lihat karya disana memberikan saya tambahan wawasan terhadap karya-karya seni baik modern maupun kontemporer, lalu memberikan analisa pada karya-karya tersebut juga menyadari detail-detail baik dalam komposisi maupun aliran seni yang dipakai oleh para artist yang karyanya dipamerkan. kemudian mendapatkan pengalaman estetis yang hanya dapat dirasakan ketika melihat karya-karya tersebut secara langsung dan perasaan-perasaan tersebut cukup susah dijelaskan karena experience dari melihat tersebut hanya sesaat dan langsung masuk kedalam jiwa. seperti itulah kesan-kesan dari kunjungan saya pada acara Pekan Kebudayaan Nasional.